TIMES FAK FAK, JAKARTA – Mantan Menteri Dalam Negeri Sanae Takaichi berhasil memenangkan pemilihan ketua Partai Demokrat Liberal (LDP) Jepang pada hari Sabtu (4/10/2025), setelah mengalahkan Menteri Pertanian Shinjiro Koizumi dalam putaran kedua pemungutan suara.
Takaichi akan menggantikan posisi Perdana Menteri Shigeru Ishiba sebagai pimpinan partai dan diprediksi akan menjadi perdana menteri berikutnya. Di antara lima kandidat yang turut bersaing, Takaichi, Koizumi, dan Sekretaris Kabinet Yoshimasa Hayashi sempat disebut sebagai tiga calon paling kuat.
Dalam pemilihan tahun sebelumnya yang diikuti sembilan kandidat, Ishiba sempat tertinggal dari Takaichi di putaran pertama, namun akhirnya berhasil memenangkan pertarungan di babak akhir.
Ketua LDP baru yang akan menjabat hingga tahun 2027 ini hampir dipastikan akan menjadi perdana menteri pada akhir bulan ini. Koalisi minoritas LDP bersama Partai Komeito tetap menjadi kekuatan utama di parlemen, sementara partai-partai oposisi belum menunjukkan konsolidasi yang solid.
Takaichi, 64 tahun, yang akan menjadi perdana menteri perempuan pertama Jepang, menjadi pilihan utama masyarakat. Sementara Koizumi, 44 tahun, yang merupakan putra mantan Perdana Menteri Junichiro Koizumi, memperoleh dukungan terbesar dari rekan sesama anggota parlemen berdasarkan hasil jajak pendapat media.
Takaichi dikenal sebagai politikus konservatif berhaluan keras, sedangkan Koizumi yang beraliran reformis berpeluang menjadi pemimpin termuda Jepang pascaperang. Hayashi, 64 tahun, politisi moderat dengan pengalaman luas di kabinet, sempat berhasil mempersempit jarak dukungan menjelang pemungutan suara.
Dua kandidat lainnya adalah mantan Menteri Keamanan Ekonomi Takayuki Kobayashi dan mantan Menteri Luar Negeri Toshimitsu Motegi. Seperti Hayashi, keduanya merupakan lulusan Universitas Tokyo dan menyandang gelar master dari Universitas Harvard.
Awal September lalu, Ishiba mengumumkan pengunduran dirinya sebagai bentuk tanggung jawab atas kekalahan koalisi dalam pemilihan majelis tinggi pada bulan Juli, yang kemudian mempercepat pelaksanaan pemilihan ketua partai yang sebelumnya dijadwalkan pada 2027.
Koalisi pimpinan Ishiba juga kehilangan mayoritas di majelis rendah pada Oktober 2024, tidak lama setelah ia dilantik sebagai perdana menteri. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Terpilih sebagai Ketua LDP, Sanae Takaichi Diprediksi Jadi Perdana Menteri Perempuan Pertama Jepang
Pewarta | : Antara |
Editor | : Faizal R Arief |